hallobanua.com, Banjarmasin - Di hari ke 14 ini, jumlah Kepala Keluarga (KK) yang mengungs di Terminal KM 6 Banjarmasin, mulai berkurang. Sebagian besar dari mereka kembali ke rumah masing masing, namun sebagian ada yang memilih bertahan di sana.
Ratusan buah kios yang dijadikan sebagai tempat untuk menampung warga yang terdampak banjir, juga mulai terlihat ditutup rapat, pasca ditinggalkan pengungsi.
Hanya beberapa orang pengungsi saja yang memilih, dikarenakan rumahnya yang masih tergenang air.
Salah satunya Ibu Kiftiah (42), warga Gg. Marina RT. 08. Ia mengaku rumahnya masih terendam air, oleh sebab itu ia bersama suami dan 3 anaknya memilih bertahan.
"Di rumah masih semata kaki. Apalagi kalau di dapur, itu lumayan tinggi. Jadi gak bisa pulang, " ucapnya kepada hallobanua.com, Jumat (29/1/21).
Selama 14 hari di tempat pengungsian, Ia mengaku pasokan makanan tercukupi untuk keluarga mereka. Akan tetapi Ia berharap ada bantuan lebih untuk keluarganya.
"Kalau makanan Alhamdulillah ada saja. Cuma bantuan buat di rumah saja nanti semoga ada," harapnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Wilayah 1 Terminal Km. 6 Tipe B, Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Selatan, Hamdani mengatakan, pihaknya bersyukur bantuan terus mengalir kepada para pengungsi di terminal KM. 6
"Bantuan Alhamdulillah sampai saat ini lancar aja masih," ucapnya kepada hallobanua.com Jumat,, 29/01/21.
Menurutnya sampai saat ini masih ada para pengungsi yang bertahan di terminal sambil menunggu air yang menggenang rumah mereka surut.
"Sampai saat ini masih ada. Dari data Kamis kemarin kalau tidak salah ada 107 Jiwa atau 33 Kepala Keluarga (KK)," katanya.
Penulis: Rian | Editor: Yayan
0 Komentar