Pengelola Petshop Meminta Maaf dan Membantah Bangkai Kucing Dianiaya, Namun Terserang Penyakit

hallobanua.com, Banjarmasin - Pengelola  salah satu petshop di Kota Banjarmasin yang dimintai keterangan oleh Polresta Banjarmasin, perihal pembuangan belasan ekor bangkai kucing di pinggir jalan,menyampaikan klarifikasinya kepada publik.

Melalu video berdurasi 2 menit 34 detik itu, yang dibagikan oleh Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Alfian Tri Permadi ke sejumlah awak media, pengelola Green Petshop menyampaikan klarifikasinya.

Dalam klarifikasinya tersebut, pengelola Green Petshop menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat Kota Banjarmasin, perihal video viral pembuangan bangkai kucing di pinggir jalan Lingkar Dalam Selatan, beberapa hari lalu.

Diakuinya, bahwa bangkai kucing itu berasal dari petshop miliknya, dan ditegaskannya jika bangkai-bangkai kucing itu meninggal bukan karena dianiaya, melainkan akibat infeksi saluran pencernaan dan pernafasan atau sucpect virus.

"Kami sebelumnya telah memberikan perawatan intensif, namun tidak dapat tertolong, dan memberikan uang penguburan kepada saudara JS, dan memberikan perintah kepada saudara JS untuk menguburkannya, namun saudara JS selalu menundanya," terangnya.

Sementara itu, pembuang bangkai kucing, JS juga menyampaikan permohonan maaf dan kelalainnya.

“Memang saya disuruh menguburkan kucing-kucing itu, oleh bos saya mas Y, tetapi karena atas kelalaian saya karena takut dimarahi oleh pemilik lahan itu dan akhirnya saya meletakkannya di pinggir jalandan saya mengira tidak akan mengeluarkan bau tak sedap,”aku JS.

Penulis: Tim Liputan | Editor: Yayan

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya