hallobanua.com, Banjarmasin - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin memberlakukan 'lockdown' di gedung Blok D Balaikota Banjarmasin, sejak Rabu, ( 10/03/21), tadi, menyusul adanya ASN di lingkungan Pemko Banjarmsin yang terkonfirmasi positif kasus Covid 19.
Plh Walikota Banjarmasin, Mukhyar, mengatakan ada 9 (Sembilan) orang pegawai di lingkup Pemko Banjarmasin yang terpapar positif corona, bahkan 1 orang diantaranya telah meninggal dunia.
"Di Blok D itu ada 3 Bagian dan 2 SKPD disana. Informasinya itu ada 9 orang dan sembuh 3 orang," ujar Mukhyar, Selasa (16/3/21).
Mengenai pegawai yang meninggal, ia menerangkan bahwa sebelum ada kasus tersebut, pegawai tersebut sudah sakit.
"Sudah dua minggu sebelum kasus ini, dia sudah sakit. Jadi meninggal," katanya.
Untuk mengantisipasi merebaknya penularan virus corona itu, pihaknya pun melakukan penyemprotan di kawasan blok D yang terdiri dari Badan Kesbangpol, Dinas Lingkungan Hidup, Bagian Pemerintahan, Bagian Pembangunan, dan Kesra.
"Kami bergerak cepat melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh penjuru blok. Untuk menghindari penyebaran di blok sana, kami terapkan WFH untuk pegawai di blok sana," tuturnya.
Meski para pegawainya sedang Work From Home (WFH) namun administrasi pelayanan publik tetap dilakukan.
"Walaupun status WFH, proses administrasi tetap kita jalankan, karena tidak semua dikosongkan. Masih ada yang bertahan," tutup Mukhyar.
Rian Akhmad/ Yayan
0 Komentar