Hari Kedua Vaksinasi, Pemko Tagetkan 3000 ASN Selama Satu Minggu

 

hallobanua.com, Banjarmasin - Hari kedua pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Banjarmasin, Selasa pagi (30/3/21). disambut antusias. Sedari pagi mereka rela antri untuk mendapatkan vaksin. 

Dinas Kesehatan (Dinkes) menyasar sedikitnya 50 persen dari jumlah ASN Pemko Banjarmasin yang  jumlahnya mencapai 6.000 lebih. 

Target sasaran vaksinasi termasuk mereka yang berstatus pegawai honorer dan tenaga kontrak.

Kepada hallobanua.com, Pelaksana Harian (Plh) Waliota Banjarmasin mengatakan, selain diselenggarakan di lobi Balai Kota Banjarmasin, kegiatan vaksinasi juga dilakukan dengan jemput bola mendatangi ke instansii langsung. 

"Selain di lobi pemko, juga di datangi ke kantornya langsung oleh petugas. Sehingga tidak menumpuk. Kita targetkan sehari bisa memvaksin 200 orang," kata Mukhyar. 

Dijelaskannya lagi, vaksinasi untuk para ASN ini sebagai upaya untuk menghindarkan mereka dari paparan virus corona. 

Menurutnya, saat ini memang tidak ada cara lain selain di vaksin, dan benar-benar menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes). 

"Tidak ada jalan lain untuk menghindarinya. Jadi kita targetkan vaksinasi 3.000 ASN ini selesai Kamis nanti," tuturnya. 

Adapun ASN yang menolak vaksinasi, menurut Mukhyar, pihaknya akan melihat lebih jauh dulu alasan yang bersangkutan. Misalnya jika karena memiliki penyakit bawaan atau komorbid maka bisa dimaklumi. 

Namun jika menolak tanpa alasan jelas, maka tidak kemungkinan akan dijatuhi sanksi, sesuai aturan yang berlaku. 

"Yang jelas kami sudah mengimbau agar ASN ini bersedia untuk di vaksin," pungkasnya. 

Sebelumnya,  sejak  Senin (29/03/21), kemarin,  Pemko Banjarmasin menggelar vaksinasi untuk ASN, dengan menggunakan metode jemput bola. 

Kadinkes Kota Banjarmasin, Machli Riyadi pun menjelaskan, vaksinasi akan digelar selama satu pekan hari kerja, dengan target sasaran 50 persen dari jumlah keseluruhan ASN di lingkungan Pemko Banjarmasin. 

"Kita targetkan sekitar 3.000 ASN mendapatkan vaksin dari total ASN yang ada sekitar 6.000 lebih," ucapnya belum lama tadi. 

Rian Akhmad/ Yayan
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya