hallobanua.com, Kotabaru – Jahe, yang merupakan salah satu tanaman untuk kesehatan, dimanfaatkan oleh Pondok Pesantren Al Muslimin di Kotabaru dengan cara membuka dan memanfaatkan lahan kosong untuk bertanam jahe.
Penanaman jahe merah salah satu program perusahan PT Arutmin Indonesia NPLCT, untuk Yayasan Mujahid Dhuafa di Mandin Desa Semayap Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru. Dan, kegiatan penanaman jahe itu turut disaksikan oleh Plh Bupati Kotabaru, Rabu (17/3/21) kemarin.
Plh Bupati Kotabaru H Said Akhmad, mengatakan, jahe dikenal sebagai rempah yang memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan.
"Khasiat jahe merah bisa menangkal penyakit, dan juga bernilai ekonomi tinggi sehingga patut untuk dapat dikembangkan atau dibudidayakan dengan baik," ujarnya.
Disampaikan Said, Pemerintah Kabupaten Kotabaru mengucapkan terima kasih dan sangat menyambut baik penenaman ini, apalagi melibatkan para santri di Pondok Pesantren Al Muslimun Mandin.
"Santri akan mendapatkan edukasi serta motivasi tentang manfaat jahe, sehingga dengan demikian para santri tidak hanya mendapatkan pelajaran di dalam ruangan saja, namun juga diajarkan bercocok tanam serta yang tidak kalah penting adalah kesadaran dan kepedulian menjaga serta merawat lingkungan," tuturnya.
Ditempat yang sama, Dandim 1004/Kotabaru, Letkol Inf Roy Fakhrul Rozi, sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena merupakan penunjangan ketahanan pangan masyarakat di masa pandemi Covid-19.
"Pondok pesantren merupakan salah satu sumber mencetak generasi muda berkarakter, baik dari segi agama maupun ilmu pengetahuan," kata Roy Fakhrul Rozi.
Ditambahkannya, Letkol Inf Roy Fakhrul Rozi, sudah saatnya pesantren menjadi lokomotif dalam mengembangkan ekonomi umat dan berperan aktif dalam mewujudkan ketahanan pangan.
"Ini merupakan embrio dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Semoga selain jahe merah ada juga tanaman-tanaman yang lainnya ditanam," pungkasnya.
Heri/ Yayan
0 Komentar