hallobanua.com, Banjarmasin - Tim hukum pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin nomor urut 02 Ibnu Sina -Arifin Noor, Kurniawan Putra bersama Imam Satria Jati, melaporkan pihak paslon nomor urut 04 Hj Ananda-Mushaffa Zakir, ke Bawaslu Kota Banjarmasin, Kamis (25/3/21) kemarin.
Kurniawan menjelaskan laporan tersebut terkait adanya dugaan pelanggaran yang terjadi menjelang pemungutan suara ulang (PSU) Pilwali Kota Banjarmasin.
Dikatakan Kurniawan, pihaknya menemukan dugaan pelanggaran menjelang pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU), yaitu pada Rabu (24/3/21) tadi, pihak 04 diketahui membagikan sejumlah makanan berupa nasi kotak yang disertai tempelan bahan kampanye berupa stiker ke rumah-rumah warga di Kawasan Kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin Selatan yang merupakan daerah yang akan dilaksanakan PSU.
"Ketua Bawaslu Kota Banjarmasin sebelumnya menyatakan bahwa paslon tetap boleh melakukan silaturahmi kepada masyarakat, namun tidak boleh ada muatan kampanye politik dan stiker yang ada di dalam nasi kotak yang kemudian dibagikan ke daerah PSU itu termasuk bahan kampanye," utur Kurniawan, Jumat (26/3/21).
"Di stiker tersebut ada nomor urut, foto paslon dan ajakan untuk mencoblos. Maka dari itu kami mengindikasi kegiatan yang dilakukan oleh mereka itu termasuk dalam kegiatan yang dilarang," lanjutnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut Komisioner Bawaslu Kota Banjarmasin Subhani membenarkan adanya laporan tersebut.
"Iya kemaren sudah kita terima terkait laporan mengenai dugaan pelanggaran kampanye pasca putusan MK dan sekarang sedang dalam proses kajian awal yang nantinya apakah bisa diregister atau tidak tergantung bukti kajian awal terhadap syarat formil dan materil laporan," jelasnya.
Koordinator Divisi Penindakan dan Pelanggaran Bawaslu Kota Banjarmasin tersebut juga berharap agar PSU yang akan digelar di Kota Banjarmasin nanti dapat berjalan dengan lancar dan tetap kondusif.
"Kita berharap semua paslon dapat menahan diri menuju PSU nanti, jangan sampai melakukan kampanye dulu dan juga tetap jaga kondusifitas serta kenyamanan terkait penyelenggaraan PSU di Kota Banjarmasin," harapnya.
Tim Liputan/ Yayan
0 Komentar