hallobanua.com, Banjarmasin - Persatuan Aliansi Pembela Keadilan dan gabungan Majelis Taklim se-Kota Banjarmasin mengelar aksi damai bela ulama dan habib, serta menuntut bebaskan Imam Besar Habib Rizieq Shihab, di depan Gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Selatan (Kalsel), Jum'at, (26/03/21).
Dari pantauan hallobanua.com, dalam aksi damai turun ke jalan tersebut, terlihat ratusan orang membawa spanduk untuk menyampaikan aspirasi di depan gedung Kejati Kalsel.
H. Muhammad Zein, salah seorang perwakilan orator kegiatan mengatakan, pihaknya menyampaikan aspirasi serta dukungan moril untuk ulama dan para habaib, khususnya dukungan moril terhadap Imam Besar Habib Muhammad Rizieq Shihab.
"Kami sampaikan disini, tolonglah hukum jangan tajam kepada ulama serta habaib saja. Jangan hanya tajam ke bawah, tapi tajam ke atas, tajam meratalah," ujarnya kepada awak media, Jum'at, (26/03/21).
Tidak hanya itu, dia menekankan kepada penegak hukum di Indonesia agar diberlakukan hukum secara adil tanpa memandang status sosial maupun individu.
"Tuntutan kami hanya satu, adillah seadil adilnya kalau salah jangan bilang benar dan benar jangan bilang salah,"
Dirinya juga turut mengapresiasi penegakan hukum di Kalsel. Menurutnya aparat penegak hukum sudah bekerja bagus.
"Pengedar narkoba jaringan internasional yang tertangkap di Kalimantan Selatan dan dihukum mati, itu sudah bagus. Tapi untuk ulama ini tolonglah dijaga," timpalnya.
Ia pun berpesan, agar sila ke 5 dalam Pancasila terus ditegakkan di Lambung Mangkurat ini.
"Kalimantan Selatan saat ini sudah kondusif, jadi tolonglah, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia ini merata," pungkasnya
Rian Akhmad/ Yayan
0 Komentar