hallobanua.com, Banjarmasin - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Banjarmasin menggelar pasar murah di halaman Kelurahan Pelambuan, Kamis, (15/04/21).
Pasar murah tersebut terselenggara bekerja sama dengan beberapa perusahaan yang tergabung dalam Banjarmasin Corporate Social Responsibility (CSR) melaluli dana CSR.
Plt Kepala Bidang (Kabid) Penguatan dan Pengembangan Perdagangan, Dinas Perindusrian dan Perdagangan (Disperdagin) Kota Banjarmasin, Ichrom Muftezar mengatakan, gelaran pasar murah tersebut merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan selama bulan Ramadan.
"Alhamdulillah ini kegiatan pasar murah ke 6 dari total 12 kelurahan. Total dalam satu kegiatan pasar murah ini ada 500 paket sembako yang terdiri dari dua komoditas. Yang pertama itu gula pasir sebanyak 2 kg dan minyak goreng sebanyak 2 liter," ucapnya kepada hallobanua.com, Kamis, 14/04/21.
Dipaparkan Tezar, dari 2 komoditas tersebut, diketahui harganya adalah sekitar Rp. 49 ribu. Karena adaya subsidi dari dana CSR perusahaan, maka pihaknya hanya menjual seharga Rp. 34 ribu.
"Jadi kalau harga dipasaran atau distributor sebesar Rp. 49 ribu, karena adanya subsidi Rp. 15 ribu perpaketnya dari masing-masing perusahaan, maka masyarakat membelinya hanya sekita Rp. 34 ribu saja," ungkapnya.
Meski begitu, Tezar mengaku pasar ramadan ini ditargetkan sebanyak 20 Kelurahan. Akan tetapi karena pandemi Covid-19 ini, jumlah subsidi dari beberapa perusahaan di Banjarmasin pun berkurang dan hanya membagi di 12 Kelurahan saja.
"Sebenarnya target kita itu 20 kelurahan dan setiap titik ada 1000 paket sembako. Tapi karena pandemi ini, kita juga memahami kondisi perusahaan, dan mereka juga sudah membantu masyarakat," kata Tezar.
Adapun kriteria masyarakat yang mendapatkan paket tersebut, ujar Tezar semuanya didata dan diserahkan kepada pihak Kelurahan.
"Kita sebelumnya sudah berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan menyerahkan 500 kupon. Nanti lurah membagi kepada masyarakat yang membutuhkan melalui ketua RT maupun RW," pungkasnya.
Sementara itu, Lurah Pelambuan, Soltoni mengatakan, sebelumnya pihaknya menyerahkan kupon pasar murah ke Ketua RW dan Ketua RT setempat, untuk dibagikan kemasyarakat yang memerlukan.
"Kupon tersebut dibagi tentunya kepada masyarakat yang ada di lingkungan Kelurahan Pelambuan, yang betul-betul membutuhkan bantuan tersebut," ucapnya.
Diketahui, dari 500 paket sembako tersebut, dibagi di Kelurahan Pelambuan yang terdiri dari 69 RT dan 4 RW. Tentunya angka tersebut belum dapat mencukupi untuk warga kawasan tersebut.
"Memang belum mencukupi semuanya untuk masyarakat, tapi kita memberikan kepada yang benar-benar membutuhkan. Dan Alhamdulillah warga antusias menyambut pasar murah ini, karena bertepatan pandemi dan bulan puasa," ucap Soltoni.
Terpisah, Samudar Mugni, salah satu warga RT 31, Kelurahan Pelambuan mengaku bersyukur dengan adanya pasar murah tersebut.
Ia merasa dengan adanya pasar murah tersebut, setidaknya dapat meringankan kebutuhan sembako dalam bulan ramadan ini.
"Alhamdulillah cukup senang dengan adanya pasar murah ini setidaknya terbantu kebutuhan bulan puasa," ucapnya kepada hallobanua.com usai membeli sembako.
Pria 71 tahun tersebut pun berharap, kedepannya pasar murah akan terus dilaksanakan agar membantu masyarakat dalam bulan suci ramadan ini.
"Ya mudahan berlanjut aja pasar murahnya, jadi dapat membantu warga," tutupnya.
Rian Akhmad/Yayan




0 Komentar