 |
| Petugas masih melakukan pencarian terhadap anggota kepolisian dan terduga pelaku |
hallobanua.com, Banjarmasin – Niat melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku penganiyaan, salah seorang anggota kepolisian beserta terduga pelaku dikabarkan tenggelam ke sungai.
Sebelumnya, kabar kejadian tenggelam itu diketahui sekitar pukul 22.00 Wita, tepatnya di Jalan Sudimampir, Pelabuhan Bawang Banjarmasin Tengah, Jumat malam (9/4/21).
Dari informasi yang dihimpun hallobanua.com di lapangan, diketahui anggota kepolisian bernama Bripka M, dari Satuan Buser Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah tersebut hendak melakukan penangkapan terhadap F, terduga pelaku penganiyaan yang buron.
Nahasnya, saat melakukan penangkapan, terduga tersangka melakukan perlawanan dan keduanya bergelut hingga jatuh ke sungai.
Saat di konfirmasi Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan melalui Wakapolresta, AKBP Sabana Atmojo membenarkan adanya kejadian tersebut.
Ia memaparkan, anggotanya sedang melakukan pengejaran terhadap buronan kasus penganiayaan yang diketahui, tersangka berada dibelakang pos Polisi Pasar Sudimampir sedang memancing.
“Salah satunya personil Polri. Ia sementara diduga tenggelam di sungai belakang Polsub Sektor Sudimampir,” kata Wakapolres kepada awak media.
AKBP Sabana juga membeberkan, anggotanya tersebut sempat melambaikan tangan setelah tercebur ke sungai untuk meminta tolong, Satu anggota lainnya pun menceburkan diri ke sungai untuk menyelamatkan Bripka M, namun karena gelombang cukup besar dari salah satu kapal speed boat yang lewat, membuat M tidak terselamatkan.
"Saat anggota terjun yang berjarak sekitar 4 meter (dari Bripka M), rupanya ada speed boat lewat dan mengakibatkan munculnya gelombang cukup besar," kata Wakapolresta Banjarmasin tersebut.
AKBP Sabana pun berharap, agar anggotanya serta terduga tersangka segera ditemukan.
Hingga berita ini diturunkan, petugas gabungan dari Polair, Basarnas dan water rescue masih melakukan pencarian di perairan Sungai Martapura.
Rian Akhmad/ Yayan
0 Komentar