Hallobanua.com, Kotabaru – Seorang pemuda di Kotabaru diamankan oleh Tim Macan Polres Kotabaru dan Polsek Pulau Laut Tengah, lantaran pelaku melakukan penusukan dua orang sekaligus hingga salah seorang korban merenggang nyawa, Sabtu (10/4/210 kemarin.
Pelaku diketahui berinisial MM, warga Desa Mekarpura, Kecamatan Pulau Laut Tengah, menusuk korban bernama Safrudin bersama dengan anaknya di bagian perut sampai meninggal dunia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, duel maut sampai merenggut nyawa itu, berawal saat MM menemui anak korban Anang Saipul Anwar, yang sedang berbaring di tempat tidur dalam keadaan emosi.
Melihat tersangka MM berdiri di pintu kamar, Anang, kemudian bangun dari tidurnya dan terjadilah perkelahian antara MM dan dengan Anang di dalam kamar tersebut.
Setelah itu, pelaku semakin emosi kemudian MM mencabut sebilah pisau dari pinggangnya, lalu menusukan ke perut korban.
Anang, yang berusaha menghindari serangan MM, tiba-tiba datang Safrudin yang merupakan ayah Anang, berusaha melerai pertarungan tersebut dengan cara merangkul MM dari arah depannya.
Namun, naas justru Safrudin tidak menyadari kalau MM sedang memegang sebilah pisau.
Tanpa pikir panjang, pelaku MM menusuk perut Safruddin pada bagian samping kiri sebanyak satu kali yang mengakibatkan korban terkapar dengan posisi pisau masih menancap pada perutnya.
Anang yang melihat ayahnya kena tusukan, berusaha menyelamatkan diri dan keluar dari kamar meninggalkan tempat kejadian menggunakan sepeda motornya.
Kapolres Kotabaru AKBP Andi Adnan Syafruddin, melalui Kasat Reskrim AKP Abdul Jalil, yang dikonfirmasi melalui Via WhatsApp, (11/04/21), membenarkan adanya pertarungan maut hingga menghilangkan nyawa itu.
Ditambahkan Abdul Jalil, setelah menusuk kedua korbannya, pelaku MM melarikan diri ke Desa Selaru Kecamatan Pulau Laut Tengah.
Personil Polsek Pulau Laut Timur dan Polsek Pulau Laut Tengah pun berusaha melakukan penyisiran di daerah Desa Selaru tersebut.
"Berdasarkan hasil mapping serta interview tersebut didapat keterangan teman tersangka warga desa Barangas, terkait dengan keberadaan tersangka dan tidak lama kemudian ada nomor tidak di kenal menghubungi teman tersangka dan ternyata benar pelaku menghubungi temannya. Personil yang terlibat melakukan pemancingan dengan menggunakan teman tersangka langsung menjemput tersangka, awalnya minta di jemput untuk melarikan diri ke dearah Desa Pantai," kata Abdul Jalil.
Setelah dipancing, akhirnya pelaku MM berhasil dibekuk di Gor Bamega Desa Semayap Kecamatan Pulau Laut Utara.
"Selanjutnya Tersangka MM dan sejumlah barang bukti satu bilah senjata tajam Jenis pisau beserta sarungnya warna coklat, diamankan di Mapolres Kotabaru untuk Proses hukum lebih Lanjut," pungkasnya.
Heri/ yayan
0 Komentar