hallobanua.com, Banjarmasin – Pemerintah Kota (pemko) Banjarmasin memaklumi jika Duta Mall Banjarmasin membuka kembali operasionalnya pada Minggu 16 Mei 2021 kemarin. Padahal, berdasarkan surat edaran dan keputusan rapat dari Forkopimda setempat, operasional sejumlah pusat keramaian, seperti mall, rumah makan, cafe maupun tempat hiburan, baru diperbolehkan buka kembali pada Senin 17 Mei 2021 hari ini.
Dari hasil pantauan oleh Pemko Banjarmasin, meski dibuka terlebih dahulu sebelum kesepakatan, pihak Pemko mengklaim hanya beberapa persen saja yang beroperasional di pusat perbelanjaan moderen terbesar tersebut.
"Wajar lah dalam keluarga itu ada anak yang nakal. Kita juga harus prihatin dengan mereka (pelaku usaha di mall) kalau dilarang jualan," ujarnya kepada awak media di lobi Balai Kota Banjarmasin, Senin (17/05/21) pagi.
Ditegaskan kembali oleh Mukhyar, penutupan sejumlah tempat wisata. Hiburan maupun pusat perbelanjaan dilakukan untuk menindaklanjuti instruksi Mendagri Nomor 10 tahun 2021. Perihal penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Menurut Mukhyar, tujuan surat edaran hasil kesepakatan rapat Forkopimda tersebut diterbitkan tidak lain adalah untuk mengurangi resiko penularan Covid-19 jika terjadi kerumunan di pusat perbelanjaan.
"Tapi kita juga harus berpegang untuk pemulihan ekonomi, jadi ada kelonggaran bagi pelaku usaha yang menjual bahan pokok, cafe dan rumah makan," katanya.
Saat ditanya apakah Pemko kecolongan di tengah pemberlakuan SE tersebut, Mukhyar menepisnya dengan alasan bahwa pihak manajemen sudah berkoordinasi dengan pihak Forkopimda.
"Penerapan protokol kesehatannya juga masih sangat ketat, meskipun buka lebih awal. Tapi ada diberi sedikit kelonggaran," tutupnya.
Sementara, berdasarkan pantauan hallobanua.com, pada Minggu (16/5/21) kemarin, pusat perbelanjaan terbesar di Ibukota Kalsel tersebut hampir seluruh tenan buka dan mulai beroperasi seperti sedia kala, termasuk toko-toko yang menjual fashion dan keperluan sekunder lainnya.
Rian Akhmad/ Yayan
0 Komentar