hallobanua.com, Banjarmasin - Pasca diputuskan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin untuk Ibnu Sina-Arifin Noor Sebagai Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin terpilih, pada Pilkada 2020, keduanya siap.menjalankan sejumlah program prioritas.
Menurut Ibnu-Arifin, kontestasi pilkada 2020 kota Banjarmasin ini, memberikan demokrasi yang terbuka dan santun.
Hal itu terlihat, panjangnya proses menuju penetapan terpilih hingga dua kali adanya gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Alhamdulillah hari ini telah resmi ditetapkan," tuturnya, usai menerima SK penetapan dari KPU Kota Banjarmasin, Minggu, (30/05/21) malam tadi.
Ibnu mengaku, saat ini keduanya bakal menghadapi tantangan berat yang berbeda dari kepemimpinanya ditahun sebelumnya.
Menurut Ibnu, masih banyak PR dan program pembangunan daerah yang harus diselesaikan.
"Karena agenda besar sedang menanti. Misalnya penanganan Covid-19, melanjutkan program normalisasi sungai dalam pencegahan banjir, serta pembangunan infrastruktur Kota Banjarmasin, hingga pemulihan ekonomi masyarakat yang juga perlu perhatian khusus," ucap Ibnu
Ibnu pun berharap, dimasa jabatannya yang hanya tiga tahun setengah ini, bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kota Seribu Sungai.
"Kita berharap agenda-agenda lain sesegeranya kita selesaikan, karena Kota Banjarmasin adalah salah satu referensi secara nasional," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Walikota terpilih Banjarmasin, Arifin Noor menuturkan, Ia akan terus berupaya dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
Terlebih sebelumnya dirinya telah melakukan banyak program dalam penataan kota dan perbaikan infrastruktur.
Arifin Noor pun menargetkan akan melakukan pendataan seluruh aset terlebih dahulu. Baik itu aset nasional, provinsi maupun kota.
Setelah itu, ia akan mengkoordinasikan semuanya agar bisa teratasi dengan baik.
"Semoga kami bisa melaksanakan dengan baik apa yang menjadi visi misi. Terutama di bidang infrastruktur," tutup Arifin.
Rian Akhmad/ Yayan
0 Komentar