hallobanua.com, Banjarmasin – Permintaan para penggali kubur Covid-19 di TPU milik Pemko Banjarmasin, agar mendapatkan vitamin dan Alat Pelindung Diri (APD), ditanggapi Dinas Kesehatan (dinkes) setempat.
Kepala Dinkes Kota Banjarmasin, Machli Riyadi meminta, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin untuk mengajukan surat permohonan ke pihaknya, mengingat TPU tersebut dikelola oleh DLH Banjarmasin.
"Ajukan saja ke kami, tidak masalah. Kami akan berikan vitamin khusus untuk mereka,"ungkap Machli belum lama tadi.
Sedangkan untuk APD, Machli menyebut bahwa untuk petugas pemakaman tak perlu lagi menggunakan APD khusus.
Menurutnya, jenazah Covid-19 sudah dikelola secara khusus, sebelum dimasukan ke dalam peti.
"Jenazah Covid-19 sudah tidak akan menularkan penyakit lagi karena sudah dikelola khusus," tegasnya.
Selain itu, Machli juga menjanjikan bahwa pihaknya akan memberikan pelatihan kepada petugas pengurus jenazah yang ada di kampung-kampung, khususnya, bagaimana cara menangani jenezah covid 19.
Pasalnya, ketika jenazah Covid-19 tak ditangani dengan baik, seperti di rumah sakit, maka menurutnya potensi penularan Covid-19 bisa saja terjadi.
Diberitakan sebelumnya, para petugas penggali kubur di TPS milik pemko tersebut mengaku tidak pernah mendapatkan vitamin serta memakamkan jenazah Covid-19 tak menggunakan APD lagi.
rian akhmad/ may
0 Komentar