hallobanua.com, Banjarmasin - Pekan Gebyar Vaksinasi Massal gelaran Dinas Kesehatan (dinkes) Kota Banjarmasin, Rabu ( 4/8/21), di GOR Hasanudin, Banjarmasin, diserbu warga yang ingin melanjutkan vaksin tahap kedua.
Dari pantauan hallobanua.com, sedari pagi antrian panjang sudah mengular.
Saking antusiasnya warga yang ingin bervaksin, sampai- sampai ada beberapa warga sebelumnya ikut antri menunggu giliran, terpaksa harus kembali ke rumah.
Hal itu dikarenakan jumlah antrian sudah melebihi dari target 1000 orang per hari.
Bagi warga yang tidak sempat, masih diberikan kesempatan untuk datang kembali keesokan hari, setelah mendapat nomor antrian berdasarkan shift dari petugas.
"Tadi antri dari jam setengah sembilan. Tapi gak sempat bervaksin, jadi dikasih nomor antrian buat besok lagi," ungkap Syifa salah seorang warga.
Sementara itu, Sarawiyah, salah satu peserta vaksinasi juga sempat mengeluhkan keadaan tersebut.
Pasalnya, lansia berusia 74 tahun tersebut sudah mengantri beberapa jam untuk melakukan vaksinasi, namun sempat ditolak lantaran sudah lebih target.
Akan tetapi karena golongan lansia, petugas pun memperbolehkannya untuk menerima vaksinasi dosis kedua.
"Saya antri juga tadi, sempat ditolak. Anak saya suruh lapor tadi kepetugas. Saya ngotot juga karena saya lansia. Alhamdulillah akhirnya saya diberi prioritas tadi," ucapnya kepada awak media.
Sebelumnya ujarnya ia juga sempat ingin melanjutkan vaksin di Puskesmas, namun diarahkan untuk mengikuti vaksinasi di mall karena ketersediaan vaksin di puskesmas habis.
Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina yang ikut memantau langsung jalannya vaksinasi massal, pun berharap bagi warga yang kebetulan tidak sempat hari ini untuk bervaksin, bisa bersabar.
Namun, tandas Ibnu bagi lansia maupun penyandang disabilitas, petugas akan memberikan prioritas.
"Secara teknis lansia itu diprioritaskan. Tapi mungkin, ibu tadi terpisah dari antrean yang terlalu panjang tadi. Karena sebelumnya lansia dipersilahkan lebih dulu,"katanya saat meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal, Rabu, (04/08/21).
Kedepannya, Ibnu pun berjanji bakal terus memprioritaskan lansia untuk pelaksanaan vaksinasi ini.
Terkait stok vaksinasi di puskesmas yang kosong, pimpinan Kota Seribu sungai tersebut mengaku bakal menunggu kedatangan lagi untuk memenuhi kebutuhan vaksin.
"Saat ini vaksin yang datang masih sedikit. Hanya ada 918 vial. Jadi kita belum bisa distribusikan ke seluruh puskesmas,Kecuali distribusinya cukup, akan kami bagikan langsung ke puskesmas," pungkas Ibnu.
rian akhmad/ may



0 Komentar