hallobanua.com, Banjarmasin - Dari Hasil Musyawarah Daerah (Musda) ke IV Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) di Ballroom Hotel Best Western Kindai Hotel, pada Senin, (18/10/21), nama H Ibnu Sina dan Rusian dicalonkan menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel periode 2022-2026.
Dalam konfrensi persnya, usai Musda, Ketua Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BP-OKK) Dewan Perwakilan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Herman Chaeron mengatakan, nantinya kedua calon tersebut akan mengikuti tahap Fit And Proper Test atau uji kelayakan oleh tim tiga (Ketua Umum, Sejken dan Ketua BP-OKK) di DPP Partai Demokrat.
"Keduanya akan ada penetapan elemen formatur. Setelah ditetapkannya Ketua DPD terpilih dan selanjutnya pelantikan. Selanjutnya akan diberikan kewenangan untuk menjalankan roda organisasi Partai Demokrat di Kalsel ungkap Herman, Senin, (18/10/21).
Herman mengatakan, Demokrat membuka lebar proses demokrasi sejak tahapan pra Musda.
Tentunya hal itu merupakan bagian dari penjaringan bakal calon Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel.
Menurut Herman, dalam proses penjaringan tersebut keluar dua nama. Yakni Ibnu Sina yang merupakan Wali Kota Banjarmasin dan Rusian, Ketua DPD Demokrat Kalimantan Selatan periode 2017-2021.
"Kedua kandidat dalam penjaringan telah dinyatakan memenuhi kriteria dan syarat. Yaitu mendapatkan dukungan suara 20 persen. Kemudian kedua bakal calon itu ditetapkan dalam Musda dan melakukan pemilihan tahap dua. Yaitu disepakati secara aklamasi, keduanya diusulkan ke DPP untuk ditetapkan salah satunya," paparnya.
Ditanya awak media kapan hasilnya akan diketahui? Herman menyebut akan menyesuaikan.
Pasalnya, Musda DPD Partai Demokrat Kalimantan Selatan adalah Musda yang ke 13 di Indonesia.
Meski demikian, dalam kurun waktu 14 hari kedepan, ujar Herman, kedua kandidat akan diundang untu melakukan Fit And Proper Test.
"Setelah melakukan Fit And Proper Test, akan ditetapkan Ketua DPD terpilih. Selanjutnya Mid Formatur akan menyusun kepengurusan periode selanjutnya," pungkasnya.
Sementara itu, calon Ketua DPD Partai Demokrat Kalimantan Selatan, Ibnu Sina mengaku, sudah memaparkan visi dan misi jika diberikan amanah untuk memimpin.
Bahkan persyaratan kelengkapan dokumennya kata Ibnu juga sudah diserahkan langsung ke DPP Partai Demokrat.
"Secara pribadi sudah sangat siap diberikan amanah. Tentu setelah mengikuti tahapan oleh Tim tiga. Apapun hasilnya kami akan terima," ungkapnya singkat.
Senada dengannya, Calon Ketua DPD Partai Demokrat Kalimantan Selatan, Rusian mamaparkan, bahwa di partai Demokrat ada sistem penjaringan. Yakni satu Dewan Perwakilan Cabang (DPC) satu suara.
"Sebagaimana disampaikan Ketua BPOKK ada syarat untuk maju itu mendapat dukungan 20 persen. Di Partai Demokrat sendiri ada 15 suara, maka DPD bisa lebih dari satu calon. Karena syaratnya cukup mudah dan mendapatkan dukungan, maka kami sama-sama diajukan," tutup Rusian.
Rian akhmad/may
0 Komentar