BPBD Perkirakan Air Pasang di Banjarmasin Sampai 3 Hari Mendatang

 
hallobanua.com, Banjarmasin - Air pasang saat ini sudah melanda beberapa kawasan di Banjarmasin. 

Bahkan, dikawasan Kuin Utara, air rob sampai setinggi mata kaki orang dewasa dan sampai masuk rumah warga. 

Terkait hal Kepala BPBD Kota Banjarmasin, Fahruraji mengatakan, kondisi ini akan terjadi hingga 3 hari kedepan. 

"Dan kemungkinan prediksinya agak tinggi dan bervariatif. Kalau perhitungannya bisa 3 hari kedepan," ungkapnya saat ditemui awak media di Kantor BPBD Kota Banjarmasin, Selasa, (09/11/21). 

Menurutnya, air pasang rob ini sering terjadi dipertengahan bulan, dan pengaruh gravitasi bulan. 

Dari hasil pantauan BPBD Kota Banjarmasin, ada beberapa wilayah yang mengalami air pasang. 

Yakni dikawasan Jafri Zam-zam, Banjarmasin Barat, dan Kuin Utara Kecamatan Banjarmasin Utara, ketinggian air bahkan sampai 30 cm. 

"Sekitar jam 12 tadi malam, jadi ketinggian variatif, ada sampai 30 cm," ungkapnya. 

Selain itu, ia memperkirakan puncak dari air pasang ini hingga bulan Januari 2022. Ia pun berharap, air pasang tidak terlalu tinggi. 

"Kalau memang ada warga yang terdampak, kita akan evakuasi ke titik-titik penampungan," tuturnya. 

Ditanya kesiapan armada BPBD untuk menghadapi kemungkinan buruk terjadi? Fahruraji mengaku siap akan hal itu. 

Bahkan ia akan berkoordinasi dengan relawan diseluruh kecamatan untuk menanggulangi kondisi pasang air ini. 

"Kita sudah siap dan rencananya besok kami akan berkumpul dengan relawan, untuk menyatukan persepsi terkait dengan fenomena air ini," pungkasnya. 

Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina menghimbau kepada masyarakat Kota Banjarmasin, terutama dikawasan yang berpotensi air pasang untuk selalu siaga. 

"Mudah-mudahan tidak ditambah debit hujan yang tinggi, sehingga tidak terjadi penambahan air yang menyebabkan banjir," harap Wali Kota, Selasa, (09/11/21). 

Pucuk pimpinan Kota Seribu Sungai itu pun  meminta kepada masyarakat agar memahami kondisi air di sungai. 

"Sehingga bisa mengantisipasi. Jangan sampai terjadi korban, jangan sampai binatang buas atau berbahaya masuk ke rumah," tutupnya. 

rian akhmad/ may
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya