Capaian Vaksinasi dan Banjir Rob, Jadi Perhatian Sekda Saat Berkunjung ke SKPD

hallobanua.com, Banjarmasin - Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Banjarmasin, Ikhsan Budiman, melakukan konsolidasi dengan jajaran SKPD dilingkup Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin pada Senin, (13/12/21). 

Dari pantauan hallobanua.com, Ikhsan Budiman menyambangi Kantor Badan Keuangan Daerah (Bakeuda), Dinas Kesehatan (Dinkes), Inspektorat dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Banjarmasin. 

Dalam kunjungannya, Ikhsan Budiman menekankan agar SKPD bisa lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. 

Sekdako Banjarmasin Ikhsan Budiman

"Pelayanan masyarakat yang lebih diutamakan  seperti ditekankan Pak Wali Kota dan Wakil Wali Kota," ucapnya, saat selesai kunjungan di kantor Dinkes Kota Banjarmasin, Senin, (13/12/21). 

Ia menuturkan, pelayanan di seluruh SKPD harus sesuai dengan moto Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina. 

"Kan sesuai slogan pak Wali, kalau pelayanan bisa dipercepat, jangan diperlambat. Kalau bisa dipermudah, jangan dipersulit. Kalau bisa hari ini, jangan menunggu hari esok," ujarnya.

Selain itu, Sekda juga mengaku telah mengidentifikasi masalah yang dihadapi SKPD masing-masing. 

Seperti halnya di Dinkes Kota Banjarmasin, yakni terkait capaian persentase vaksinasi. 

Menurutnya, capaian vaksinasi mempengaruhi penentuan Level PPKM di sebuah daerah. 

Untuk itu, ia meminta agar dinkes lebih bisa menggenjot capaian vaksinasi. Lebih-lebih, soal capaian vaksinasi lansia. 

"Dinkes Kota Banjarmasin, mentargetkan di akhir Desember, target vaksinasi 80 persen bisa tercapai. Saya berharap, itu benar-benar bisa dicapai nantinya," pungkasnya. 

Tidal hanya itu, terkait penanganan banjir rob juga turut menjadi atensi Ikhsan Budiman. 

Ia pun membeberkan bahwa pihaknya sudah meninjau sebagian kawasan yang terdampak banjir rob, lalu melakukan penanganan. 

Seperti misalnya, pembersihan di sejumlah drainase, yakni, di kawasan Jalan Hasan Basri dan Jalan Sultan Adam. Di situ, diakuinya drainasenya mampet. 

"Limpasan air pasang itu wajar. Tapi mestinya, ketika sungai sudah surut, air yang menggenang juga mestinya lebih cepat turunnya. Tapi kenyataannya kan tidak. Ternyata, drainasenya yang mampet," pungkasnya. 

Untuk memastikan agar genangan tidak terjadi lagi, Ikhsan pun meminta agar pihak kelurahan dan kecamatan melaporkan secara rutin perkembangan genangan banjir rob. 

rian akhmad/ may

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya