hallobanua.com, Banjarmasin - Hingga kini, permasalahan sampah masih menjadi momok untuk Kota Banjarmasin.
Berbagai upaya pun terus dilakukan Pemko Banjarmasin, untuk mengurangi sampah di Kota Berjuluk Seribu Sungai ini.
Diketahui, volume sampah di sejumlah Tempat Penampungan Sementara (TPS) selalu bertambah di setiap harinya dimomen-momen tertentu. Baik pada saat akhir pekan, maupun pada saat momen libur hari-hari besar.
Terkait hal itu, Kepala Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah, Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Marzuki akui bahwa volume sampah selalu terjadi peningkatan, khususnya di beberapa momen.
"Biasanya setelah akhir pekan, volum sampah kita di TPS itu bisa meningkat. Seperti hari Senin dan Selasa," ujarnya, Minggu (05/12/21).
Selain itu, peningkatan sampah juga terjadi saat hari libur dan hari besar. Contohnya seperti Natal dan Tahun Baru ini.
"Kalau untuk momen hari besar, seperti Hari Raya atau Natal. Itu kan hanya setahun sekali saja. Tapi kita tidak memungkiri kalau peningkatan volume sampah juga terjadi," tuturnya.
Pria yang akrab disapa Bang Jek itu juga membeberkan, pihaknya sudah seringkali melakukan sosialisasi, baik kepada warga, maupun pihak lainnya untuk membantu penanganan guna mengurangi sampah di Banjarmasin.
Sosialisasi yang dilakukan diantaranya ialah meminta agar warga atau sejumlah pihak lainnya bisa melakukan pemilahan sampah terlebih dahulu sebelum membuang sampah tersebut ke TPS.
"Kita meminta agar warga bisa memilah terlebih dahulu. Mana sampah basah, sampah kering dan sampah mana yang bisa di daur ulang," imbuhnya.
Terkait sampah-sampah di hotel, ia juga mengatakan sampai saat ini pihaknya terus menjalin komunikasi dengan baik, yakni dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Bukan tanpa alasan, hal tersebut dilakukan agar pihak perhotelan maupun restoran yang hingga kini sudah kian menjamur di Banjarmasin bisa membantu dalam pengelolaan sampah.
"Alhamdulillah, kerja sama kita dengan PHRI berjalan dengan baik. Khususnya untuk restoran. Mereka sudah melakukan pemilahan sampah itu," ungkapnya.
Terakhir, Jek juga berharap, kerjasama tersebut bisa terus ditingkatkan. Terlebih untuk bisnis perhotelan.
"Kita harap semua hotel di Banjarmasin bisa melakukan pemilahan sebelum sampah tersebut di buang," tutupnya.
rian akhmad/ may



0 Komentar