hallobanua.com, Banjarmasin - Pembangunan jembatan pasca program normalisasi sungai yang dilakukan oleh Bidang Sungai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin sebagian besar belum selesai dilakukan. Kendati demikian Pemko menargetkan pertengahan Desember ini kelar.
Salah satunya di jembatan dikawasan Jl. Pandu, Kelurahan Kebun Bunga, Kecamatan Banjarmasin Timur.
Jembatan yang dibongkar pada 12 Oktober 2021 lalu, ketika Pemko Banjarmasin melakukan normalisasi sungai di kawasan Jalan A Yani, sampai saat ini tak kunjung rampung.
Kasi Pembangunan dan Peningkatan Jembatan PUPR Banjarmasin, Damayanti, mengungkapkan, saat ini terdapat beberapa progres perbaikan jembatan sudah mereka lakukan.
"Jembatan yang berada di samping TVRI itu sudah memasuki 90 persen.
Sedangkan untuk jembatan di Andin Rama itu sudah memasuki sekitar 40 persenan," bebernya, Senin (06/12/21).
"Kalau untuk jembatan lainnya yakni di Pandu, Muhammadiyah dan Gang Permata itu sebenarnya sudah memasuki 70 persen," sambungnya lagi.
Damayanti pun menargetkan jembatan tersebut akan selesai pada pertengahan Desember ini.
Ditanya kenapa pengerjaan tersebut memakan waktu lebih lama? Ia menjelaskan bahwa pengerjaan terkendala adanya pipa PDAM di sungai yang sudah di keruk tersebut.
Pihaknya pun mengaku harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan pihak PDAM untuk upaya penyelesaian jembatan yang menghubungkan ke kawasan jalan pemukiman warga tersebut.
"Disitu ada pipa berdiameter 600 mm, sehingga kita harus melakukan pemindahan pipa tersebut terlebih dahulu. Karena hal itu kita harus memakan waktu lebih lama," bebernya.
Adanya pipa PDAM tersebut dinilai menghalangi abutment pile slab yang akan dibangun.
"Jadi karena posisinya menghalangi abutment kita, maka kita meminta itu untuk digeser," pungkasnya.
Penulis : rian akhmad/may



0 Komentar