hallobanua.com, Banjarmasin - Hari Disabilitas Internasional (HDI) diperingati Pemko Banjarmasin bersama 50 penyandang disabilitas, di lobby Pemko Banjarmasin, Rabu (1/12/21).
Peringatan dihadiri oleh Wali Kota Banjarmasin H.Ibnu Sina, Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj.Siti Wasilah, dan Kepala Dinas Sosial Banjarmasin Iwan Ristianto.
Pada peringatan HDI 2021, mengangkat tema "Kepemimpinan dan partisipasi disabilitas menuju tatanan dunia yang inklusif, aksesibel dan berkelanjutan Pasca Covid-19". Diberikan juga bantu berupa sembako, kursi roda serta sepasang tongkat.
"Peringatan ini meningkatkan kepedulian kita kepada para penyandang disabilitas apalagi saat pandemi covid-19 yang semua bidang sosial terdampak, "ujar Ibnu Sina.
Sebagai bentuk kepedulian pemko Banjarmasin yang merupakan salah satu kota yang ditunjuk sebagai kota inklusi di Indonesia, Kota Banjarmasin bertahap melakukan perbaikan dan pembangun infrastruktur yang ramah disabilitas.
"Kita menambah lagi fasilitasi disabilitas yakni fasilitas infrastruktur seperti sekolah, kantor dan layanan publik serta transfortasi agar semua ramah disabilitas,"ungkap Ibnu.
Sementara, Slamet (40) Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) ini mengaku bersyukur dengan perhatian pemerintah terhadap dirinya yang memilki keterbatasan fisik.
"Banyak bantuan yang disalurkan terhadap disabilitas dan pada hari ini kami merasa bahagia dengan dirayakan HDI bersama walikota Banjarmasin, "ujar Slamet.
Ia menuturkan, sejauh ini pemerintah juga telah memenuhi beberapa infrastruktur yang ramah disabilitas. Seperti trotoar ramah disabilitas, sekolah disabilitas, perkantoran atau sarana publik hingga yang baru diresmikan yakni Rumah sakit netra (Radista) di Rumah Sakit Sultan Suriansyah.
Meski demikian, ia berharap kepada masyarakat agar memahami tentang apa itu disabilitas dan hak disabilitas.
"Mari kita sama-sama memahami apa itu disabilitas dan bagaimana berintegrasi dengan kami bahwa kami adalah sama dengan masyarakat umum, "ungkapnya.
Dya/ may
0 Komentar