 |
| Isnaini, Anggota DPRD Kota Banjarmasin |
hallobanua.com, Banjarmasin - Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin Muhammad Isnaini berharap Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, lebih maksimal dalam melakukan pengawasan terhadap parkir liar menurutnya mulai marak lagi di kota ini.
Dapat dilihat parkir liar seperti di pinggir jalan raya, warung rumah makan serta depan toko yang mestinya diawasi dan ditertibkan sehingga tak menjadi ilegal.
"Penertiban untuk menekan praktek pungli para oknum juru parkir kepada masyarakat selama ini, "ungkap Isnaini.
Menurutnya, parkir liar rawan bermunculan pada lokasi-lokasi strategis, seperti kawasan wisata, depan toko, warung makan. Jika tak ditindaklanjuti dan dibiarkan saja maka akan menjadi pungli bagi masyarakat.
Dia pun ingin Dinas Perhubungan juga mengevaluasi titik-titik parkir baru tersebut apakah sudah mengantongi ijin atau belum, mengingat pengawasan ini untuk menekan terjadinya praktek pungli dan menghindari terjadinya kebocoran PAD kota Banjarmasin.
"Jika dibiarkan saja, maka akan semakin menjadi dan ini disebut pelanggaran hukum karena termasuk pungli, "tuturnya.
Mengingat sektor parkir penyumbang PAD, maka politisi Gerindra ini menegaskan agar Dinas Perhubungan melakukan tindakan berani dengan merazia secara besar-besaran.
Selain itu, banyaknya parkir liar ini juga sudah berani terang-terangan di bahu jalan yang mengakibkan kemacetan.
Isnaini juga meminta agar Dishub tegas terhadap penertiban perda nomor 2 tahun 2016, tentang retribusi parkir di tepi jalan dan tempat khusus.
"Karena semacam warung makan dan ruko semestinya menyiapkan tempat parkir untuk pengunjungnya sehingga tak pengganggu jalan umum, "tegas Isnaini.
Dya/ may
0 Komentar