hallobanua.com, Banjarmasin - Malam pergantian tahun 2022 kemarin ternodai dengan adanya insiden perkelahian hingga menewaskan seorang pemuda bernama Erwin (24), Warga Jl. Kelayan A Gg Indonesia Indah, Kelurahan Murung Raya Kecamatan Banjarmasin Selatan. pada Jumat (31/12/21) lalu.
Kejadian penganiayaan tersebut terjadi di Jembatan Gerilya atau biasa dikenal dengan nama Jembatan Kelayan 4 sekitar pukul 22.00 Wita.
Dari penelusuran hallobanua.com dilapangan, dikawasan jembatan tersebut juga sering digunakan pemuda-pemudi berkumpul, bahkan mabuk-mabukan.
Anang (51) salah satu warga mengaku, sering menemui pemuda yang ngelem diatas jembatan tersebut.
"Sering dipakai ngelem sampai mabuk-mabukan dijembatan ini," ungkap Anang, Minggu, (02/01/22).
Tidak hanya itu, ia juga menyayangkan minimnya penerangan kawasan jembatan pada saat malam hari.
"Lampunya ada, cuman kalau malam itu agak gelap, seperti remang-remang. Makanya diatas itu sering orang kumpul-kumpul," tuturnya.
Senada denganya, Abdul yang juga warga setempat mengaku, dikawasan tersebut sering terjadi cekcok hingga perkelahian. Akan tetapi tak pernah sampai kejadian insiden berdarah.
“Kalau dibilang resah, kami warga jelas sangat resah. Tapi kami tidak bisa menegur, takutnya malah jadi masalah,” ujarnya.
Ditanya terkait insiden maut pasa malam tahun baru, dirinya mengaku tak melihat pasti bagaimana kronologi pembunuhan.
Namun katanya, sempat ada pesta kembang api sebelum perkelahian itu terjadi.
“Banyak yang duduk tadi malam, dan melihat juga sempat kejar-kejaran dan teriak. Dikira sama seperti biasa, jadi kami acuh saja. Tidak lama berselang, ternyata terdengar informasi perkelahian berdarah,” pungkasnya.
Diketahui, saat ini pun kedua pelaku yang masih di bawah umur yakni I (16) dan teman A (20), sudah diamankan aparat kepolisian.
rian akhmad/ may
0 Komentar