hallobanua.com, Banjarmasin –Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina juga Ketua Mustasyar NU Kota Banjarmasin, membuka secara resmi kegiatan Diklat Terpadu Dasar (DTD) PC GP Ansor Kota Banjarmasin ke IV tahun 2022, Jumat petang (18/2/22).
Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Dakwah NU Kalimantan Selatan, di Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar itu, mengangkat tema Meneguhkan Nilai Perjuangan Nahdlatul Ulama dalam Membela Agama Bangsa dan Negara.
Dalam kesempatan itu, H Ibnu Sina berpesan kepada GP Ansor Kota Banjarmasin, agar selalu mengingat 3 tujuan Ansor, tidak hanya menjadi pribadi yang baik namun juga rela berkorban dan tetap menjaga nama baik organisasi.
“Ini bukan untuk gagah-gagahan tetapi ini betul-betul dharma bakti kepada organisasi bangsa dan negara. Maka dari itu semangat perjuangan Ansor untuk mendidik menjadi berjiwa patriot, “ pesan Ibnu Sina, Jumat (18/2/22).
Ibnu juga berharap, mengingat GP Ansor yang menjadi garda terdepan dalam hal pengamanan di lapangan, supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, alangkah baiknya kata Ibnu untuk selalu berkoordinasi dengan aparat keamanan.
“Di pemerintah kota kita punya Satpol PP kemudian Linmas, jadi sebaiknya tetap menjaga kordinasi, ” pinta Ibnu.
Sementara itu, M Saufi, selaku Bendahara Umum PC GP Ansor Kota Banjarmasin, menjelaskan kegiatan diklat ini menjadi kegiatan rutin bagi GP Ansor untuk mendapatkan nilai akreditasi dari wilayah dan pusat, minimal 5 kali.
“Ini kegiatan Diklat kita yang ke empat kali sudah, ini juga salah satu rangkaian kegiatan kita untuk kaderisasi, supaya tidak terjadi kekosongan kader,” ujarnya.
Terkait permintaan Wali Kota Banjarmasin untuk tetap mengedepankan kordinasi di lapangan dalam hal back up pengamanan, M Saufi
“Insha Allah dalam waktu dekat ini PC GP Ansor Banjarmasin akan bersilaturahmi dengan jajaran Pemko Banjarmasin, agar ketika kita bertugas di lapangan tidak terjadi gesekan,” timpalnya.
Dalam kegiatan Diklat ini, Saufi juga berharap para peserta menjadi kader yang militan, sehingga dapat melaksanakan pengamanan dalam setiap kegiatan sosial maupun keagamaan di masyarakat dengan niat ikhlas dan bertanggungjawab.
Tim Liputan/ may
0 Komentar