Oknum Warga Masih Marak Buang Sampah di Eks TPS Pasar Kuripan

hallobanua.com, Banjarmasin – Kesadaran warga untuk tidak lagi membuang sampah di sejumlah eks TPS masih kurang. Buktinya, di eks TPS Pasar Kuripan masih saja didapati oknum warga yang membuang sampah disana meski sudah ditutup dengan pembatas dari bahan seng.

Agar tidak ada lagi tumpukan sampah, segala pun dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin. 

Mulai dari mengecor lahan, yang kemudian ditempatkan beberapa pot bunga tepat di atas lahan eks TPS, bahkan satu buah tenda sempat didirikan untuk petugas melakukan penjagaan di lokasi tersebut. 

Namun nyatanya tetap saja, masih ditemukan sampah yang di lahan samping pasar Kuripan itu. 

Saat ini pemandangan berbeda pun terlihat dikawasan itu. Terpampang pagar seng di area eks lahan TPS Kuripan itu. 
Kabid Kebersihan dan Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin, Marzuki mengatakan, tampak pagar seng bertulisakan 'Dilarang Buang Sampah di Lokasi Proyek' itu bukan dipasang oleh Pemko Banjarmasin.
 
"Bukan kami memagar seng. Tapi kami memasang tenda di penjagaan lagi di area itu," ucap Marzuki, Selasa, (22/03/22). 
Diketahui, pagar tersebut bukan dipasang oleh warga setempat, untuk kepentingan pembangunan jembatan. 

Marzuki mengaku, sampai saat ini masih ada saja oknum warga yang membuang sampah di lokasi eks TPS Pasar Kuripan. 
Pihaknya pun berkoordinasi dengan Satpol PP, untuk memasang tenda di lokasi tersebut untuk kembali melakukan penjagaan pada malam hari. 

"Tiga bulan kita jaga kondusif. Setelah tidak dijaga penuh lagi sampah. Apalagi dalam seminggu terakhir ini," ungkapnya. 

Pria disapa bang Zek itu menjelaskan, meski dilakukan penjagaan lagi, kemungkinan sampah dibuang di eks TPS Pasar Kuripan tetap masih ada.
 
"Kucing-kucingan biasanya. Bila petugas tidak ada di tempat datang oknum warga membuang sampah. Potensi itu masih ada, sudah bawaan oknum warganya," jelasnya. 

"Semoga setelah melihat tenda Pol PP oknum warga takut dan tidak lagi membuang sampah di esk TPS Pasar Kuripan," harap bang Zek. 

Ditanya apakah ada alternatif untuk memanfaatkan lahan tersebut, agar oknum warga tidak membuang sampah lagi? Zek bilang ada beberapa opsi seperti dibangun trotoar oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) atau lahan parkir oleh Dinas Perhubungan (Dishub). 

"Kalau memang ingin diusulkan seperti itu silahkan sampaikan ke pimpinan. Kalau disetujui, kita dukung saja. Kondisi ini terjadi karena lahan itu kosong," tuntas Marzuki. 

rian akhmad/may

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya