hallobanua.com, PALEMBANG – Pembukaan Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) ke XI tingkat nasional di Kota Palembang Sumatera Selatan, direncanakan akan dibuka secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo, dipastikan batal.
Sekretaris Jenderal (sekjend) DPP BKPRMI, Akhmad Rizqon, membenarkan perihal tidak hadirnya Presiden Jokowi di pembukaan FASI ke XI tingkat nasional di Provinsi Sumatera Selatan tahun 2022 tersebut.
Rizqon mengungkapkan, sebelumnya pihaknya telah mengkomunikasikan dengan Mensesneg, namun, karena tidak ada kepastian apakah Jokowi akan hadir, kemudian pihaknya mendapat kabar jika yang akan hadir adalah Menko PKM, Ahmad Muhazir.
“Kita sudah mencoba mengkomunikasikan dengan mensesneg, tetapi pada kesempatan itu beliau tidak bisa memberikan kepastian dan kita coba lagi komunikasi dengan mensesneg, hingga akhirnya kita dapat kepastian jika presiden tidak bias hadir,” ujar Akhmad Rizqon, kepada hallobanua.com, Kamis malam (24/3/22).
Kendati demikian, kehadiran Menko PKM di pembukaan FASI tingkat nasional di Palembang ternyata juga tidak bisa dipastikan, menyusul disaat yang sama Menko PKM berada di Kupang.
‘Saat ini kabar yang kita terima Menko PKM akan mendelegasikan untuk mengirim deputi, namun, kita tunggu dulu sampai mala mini apakah beliau pak Menko PKM atau siapa yang akan didelegasikan, yang jelas kita tidak memaksa untuk bisa berhadir,” terang Rizqon.
Sementara itu, DPP BKPRMI juga sedikit mengevaluasi persiapan menjelang pelaksanaan FASI ke 11 yang dilakukan oleh panitia selaku tuan rumah.
“Ada berjalan baik ada sedikit berjalan kurang lancar seperi masalah akomodasi karena data dipanitia berbeda jauh dengan data lapangan. Begitu juga untuk proses penjemputan tidak pas komunikasinya,” ungkap Rizqon.
Kendati demikian, Rizqon juga mantan Ketua DPW BKPRMI Kalsel itu, memastikan jika semua venue yang akan menjadi tempat dilaksanakan 12 cabang lomba, sudah siap.
Ditambahkannya, masing-masing pelaksana memilki pengalaman yang berbeda dalam pelaksanaannya.
“Harus dimaklumi, FASI ini kan diselenggarakan disemua tempat di provinsi, dan pengalaman event besar ini berbeda beda tergantung kesiapan, ini yangg mungkin menjadi evaluasi kita di kemudian hari,” pungkas Rizqon.
Tim Liputan/ may
Palembang
0 Komentar