5 Desa Wisata di Banjarmasin Masuk ADWI 2022, Ibnu : Ini Membanggakan

 
hallobanua.com, BANJARMASIN -  5  Desa Wisata atau Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di zkota Banjarmasin masuk 500 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. 

Tak hanya Kota Banjarmasin, dii Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) juga terdapat 2 desa wisata yang masuk 500 besar penganugerahan yang diberikan langsung Kementeri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia itu. 

Adalah Kabupaten Kotabaru ada desa wisata Tegalrejo dan dari Kabupaten Tanah Bumbu yakni desa wisata Agro Technopark. 

Kota Banjarmasin patut berbangga, lantaran 5 desa wisata dari Kota Banjarmasin yakni Pokdarwis Kubah Basirih, Pokdarwis Kuin Samudera Kampung Kuin, Pokdarwis Karindangan Kampung Arab, Pokdarwis Selanjung Kampung Sungai Biuku, dan Pokdarwis Kampung Banjar Sungai Jingah. 

Dalam siaran persnya, Menparekraf Republik Indonesia, Sandiaga Uno memaparkan setidaknya ada 3.419 desa wisata dari 34 provinsi di Indonesia. 

Angka tersebut tentunya  naik drastis dari 2021 yang hanya 1831 desa wisata. 

“Hal ini merupakan apreasiasi dan antusiasme yang sangat tinggi dari masyarakat Indonesia,” ujar Sandi di video Instagram Anugerah Desa Wisata Indonesia. 

Terkait hal tersebut, Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina turut mengucapkan selamat kepada pokdarwis yang masuk 500 besar ajang ADWI 2022. 

"Selamat dan sukses untuk 5 Desa Wisata/Pokdarwis di Kota Banjarmasin," ungkap Ibnu, Rabu, (20/04/22). 

Ibnu mengatakan, hal ini tentunya sangat membanggakan  bagi Kota Banjarmasin Karena upaya yang diwujudkan Pemko Banjarmasin yakni menciptakan 10 destinasi wisata baru sejak 2018, akhirnya bisa masuk nominasi. 

"Dan tentunya ini bisa menambah semangat kawan-kawan pokdarwis untuk lebih gigih lagi mengelola kawasan tersebut. Karena setelah diumumkan pasti akan menjadi perhatian," katanya. 

Oleh karena itu, pucuk pimpinan Kota Baiman itu pun berharap, Pokdarwis lebih mengutamakan aspek budaya dan aspek kearifan lokal seperti budaya sungai dan budaya Banjarnya untuk tetap dipertahankan. 

"Supaya kedepan bisa bersaing dengan desa wisata yang bagus seperti di Jawa dan Bali," pungkasnya. 

Diketahui, ADWI merupakan acara tahunan yang diselenggarakan Kemenparekraf dalam rangka mewujudkan desa wisata berkelas dunia dan berdaya saing global dan berkelanjutan untuk Indonesia bangkit. 

Desa Wisata yang mendaftar akan dinilai oleh dewan juri berdasarkan 7 kategori klasifikasi. 

Nantinya, Desa Wisata yang masuk 50 besar akan diberikan reward dan dikunjungi langsung oleh Menteri Sandiaga Uno. 

Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya