hallobanua.com, BANJARMASIN - Pelaksana penataan dan pengelolaan kawasan Makam Sultan Suriansyah, bakal masuk dalam Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kawasan Wisata, yang merupakan pengembangan dari nama UPTD Kawasan Siring.
Perubahan nama itu kini masih dalam proses Surat Keputusan (SK) Wali Kota Banjarmasin yang menyesuaikan dengan perwali yang sudah ada.
"Ya, jadi nanti UPT Kawasan Siring menjadi Kawasan Wisata. UPT itu nanti dapat mengakomodir semua objek wisata di Banjarmasin salah satunya Makam Raja Banjar itu," ucap Asisten ll Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdako Banjarmasin, Doyo Pudjadi.
Akan tetapi, untuk bagian merawat kawasan Makam Sultan Suriansyah itu nantinya kata Doyo, tidak akan mengganggu pengurusan yang sudah turun menurun merawat makam Raja Banjar itu.
"Kita tetap menghormati, meharagu apa yang sudah ada disana dan juga sambil kita melakukan upaya-upaya komunikasi dengan pihak yang konflik. Dan yang penting rukun damai," ujarnya.
Ditambahkan Doyo petugas UPT nya yang ada di siring dan tentunya akan ditambah oleh Dinas Kebudayaan Olahraga dan Pariwisata sebagai leading sektor UPT.
Dengan adanya UPT, Doyo pun mengharapkan kawasan Makam Raja Banjar itu, berkembang menjadi kebanggaan daerah.
"Juga termasuk wisata kulinernya, dermaga dan parkirnya akan lebih ditata lagi," tuturnya.
Terakhir, kata Doyo, dengan ditatanya itu tentu akan berpotensi menambah daya tarik menjadi pilihan wisata religi misalnya.
"Kedepannya mungkin bromo dan objek wisata lainnya akan dikembangkan lagi," pungkasnya.
rian akhmad/ may
0 Komentar